Dalam dunia ilmu pengetahuan, khususnya dalam dunia belajar, ada dua
jenis cara belajar yaitu belajar dengan bimbingan dan satu lagi belajar
dengan kemampuan sendiri, tanpa bimbingan. orang yang biasa mempelajari
sesuatu biasanya disebut dengan orang otodidak.

Biasanya, seseorang yang disebut sebagai otodidak bergelut dalam bidang tertentu, seperti seni, sastra, arsitektur, dan kerajinan tangan.
Di samping itu, beberapa bidang bisa jadi sangat sempit sehingga
pendidikan yang sesungguhnya tidak ada, di mana seseorang mendiskusikan
apakah pendidikan itu merupakan kemungkinan realistik (kewaskitaan).
Kata otodidak sering berkonotasi negatif, karena sering dinisbatkan
pada orang yang tak terdidik dalam intelektual tradisional. Namun, ini
bukanlah perbandingan yang benar, karena orang dapat dengan mudah
memenuhi syarat untuk keahlian dalam bidang tertentu. Walau begitu, kata
otodidak dapat disalahgunakan.
Ciri-ciri Orang Otodidak:
- Terbuka. orang otodidak cenderung terbuka dengan berbagai hal baru. mereka gak akan berusaha menyangkal hal-hal yang baru dan perubahan yang terjadi. justru mereka akan lebih menyikapi positif suatu perubahan. orang otodidak lebih suka jadi demokratis.
- Rasa ingin tahu yang besar. rasa ingin tahu keberadaannya sangat dekat dengan orang otodidak. melalui rasa ingin tahu inilah orang otodidak mempunyai ilmunya dan mampu mengembangkan ilmunya. rasa ingin tahu gak berkutat cuma di bidangnya doang, tapi segala hal yang menarik perhatian dia bisa amat sangat membuat orang otodidak sangat penasaran. saking dekatnya otodidak dengan rasa ingin tahu, jadi bisa dibilang kalo orang yang gak punya rasa ingin tahu yang lebih besar dari orang biasa, mereka gak bisa dibilang otodidak sejati.
- Kreatif. gak bisa dipungkiri lagi kreatifitas adalah tiang dari otodidak, dimana rasa ingin tahu adalah atapnya. orang otodidak gak terpengaruh sama ilmu pasti dan bimbingan. mereka juga gak pernah mengenal istilah pakem dalam satu bidang ilmu. kemampuannya dalam menggeksplorasi dan mengkombinasikan berbagai macam ilmu dalam satu bidang membuatnya terus bertahan menjadi orang otodidak di bidang ilmunya.
- Rela berkorban untuk hal yang disukai. kalo orang otodidak udah suka sama satu bidang ilmu, dia akan cenderung berkorban banyak hal. mulai dari berkorban materi untuk beli banyak buku sebagai referensi ilmu, sampai mengorbankan pikiran dan waktu untuk mencari sesuatu yang lebih dari hal atau ilmu yang dia minati.
- Biasanya cenderung gak matrealistis. orang otodidak mendapat ilmunya murni tanpa harus mengeluarkan banyak biaya untuk suatu bimbingan. semuanya dipelajari oleh dirinya sendiri. ditambah lagi orang otodidak memiliki satu sifat khusus yaitu bangga kalo dirinya dianggap orang yang pintar karena mampu belajar sendiri tanpa bimbingan orang lain. oleh karena itu untuk mengakuisisi kalo dirinya adalah orang yang hebat, maka dia butuh pengakuan dari banyak orang. salah satunya dengan cara membagi ilmunya ke banyak orang dan mengakuisisi kalo dialah orang yang hebat di bidang itu, tanpa bimbingan siapapun.


Orang Otodidak Dalam Kehidupan Nyata

pernah dengar tidak ada orang lulusan SMP tapi malah jadi manager
ngalahin mahasiswa. coba renungkan bagaimana hebatnya menjadi otodidak
dalam satu bidang keilmuwan daripada hanya sekedar mempelajari
tanpa mempraktekan.